Kisah mantan Pekerja Migran dan perputaran nasib Manusia.
Kisah ini kelihatanya tidak ada hubungan dengan judul Blog
Kapling Bisnis Para PEKERJA… namun saya katakan ada.. silahkan anda tetap
meneruskan membaca. Justru disinilah anda mungkin menemukan pemahaman tentang
roh kehidupan yang bisa membawa anda kearah kebahagiaan atau arah kepedihan
,Juga mungkin anda akan tahu banyak tentang semangat dan kemalasan yang sangat
mempengaruhi perjalanan
bisnis/kehidupan seseorang.
Stop!!! Maaf pesan… cara Untuk membaca artikel 2
di blog ini silahkan klik menu Daftar Bacaan.. dan agar anda tahu pembagian
artikel2 kami, silahkan baca halaman Tentang Kami,atau (
halamn selamat datang). Sebab kalau anda membuka situs Blog selalu akan dimulai
dari posting terahkir.
Oke Lanjut ….Teman2……..
Siang itu saya lagi malas Online..Untuk mengisi waktu aku
coba menulis masa laluku. masa lalu dengan teman2ku terutama berisi tentang kenangan saat aku bekerja di negeri orang dan
kenangan saat muda yang terisi oleh kebanggan, kemudahan2,mimpi2,namun juga
kesalahan2 dan kecerobohan.
Hidup kata orang bijak,selalu berjalan dihukum pusaran
jantra kehidupam. Namun saat muda kata2 kebenaran ini tak pernah saya hayati.
malahan bagiku saat itu…. ,tak penting untuk dianggap penting.
Bahkan aku tak sempat memberi waktu sejenak untuk
memahaminya,lantara kekuatan darah muda, dan napsu2 masih dominan menguasa otak
kaum muda.Aku belum tahu bahwa sebenarnya seseorang banyak bertindak dengan
dipengaruhi ingatan2 bawah sadar/ingatan masa lalu yang tersembunyi dari
ingatan otak/pikiran. Kini aku udah tua
dan sudah tak bisa lagi bekerja di bidang keahlianku ,lantaran umur. Perusahaan
akan berpikir tujuh kali untuk menerimaku menjadi karyawanya.
Gajih
besar di Luar negeri tentu menyenangkan…
tapi untuk anda saya akan paparkan segi negatipnya.. Apa
itu?. Tapi mudah2an tak akan terjadi untuk pembaca.
Saya adalah orang yang banyak menerima kemudahan dari Tuhan
disaat umur muda… Namun sayang saya tak bisa memfaatkan kondisi itu. Saya justru
lengah bahkan kadang2 ceroboh.
Saat di
Tahun 80 an.
Aku ketika Umur 28 tahun diterima bekerja di Arab Saudi di
perusahaan Konstruksi Flour Arabia…dari Amerika. Perusahaan ini belum punya kantor di Indonesia. Perusahaan ini saat
itu kantornya numpang di Depnaker di Kota Bandung.dan Di Saudi Arabia perusahan
ini bekerja sebagai Contraktor dan perencana Plan Penyulingan Gas
Raksasa..Untuk Perusahaan Patungan usaha Arab Saudi Dan Amerika bernama ARAMCO…
(yang Bergerak di bidang Oil & Gas)
Gajihku cukup besar bandingkan saja.. saya sebagai
superviser saat itu di Indonesia Cuma di Gaji Rp 60.000,- dan di Saudi karena
berstandart Amerika, gaji pokok saya sekitar 800 dolar = kurang lebih 2400 saudi Real. Dengan Krus saat itu kalau di
rupiahka kira2 1,2jt rupiah… Besar bukan?
Tapi ternyata dihari Tua saya termasuk Orang yang kurang
sejahtera…. Mengapa ?.. Benar Kata sebuah Survey dari sebuah perusahan Bisnis
di Amerka. Bahwa 5% 0rang2 di umur 60 an akan hidup Sejahtera.
Orang2 ini berasal dari para pembisnis.5% lagi lumayan bisa hidup serba pas2an lantaran punya
pensiunan. Dan 90% bangkrut alias tak sejahtera/ menderita tapi orang tak banyak
yang tahu… sebab Orang2 tua yang tidak bahagia cenderung menutup diri dari
pemberitaan. Mereka lebih senang diam dan menghayati hasil karyanya selama
masih muda (Siapa yag menanam dialah yang Menunai)…… Dan begitu lah saya juga bisa melihat jerih
payahku waktu muda termasuk kecerobohan2 saya, yang saya akumulasikan sebagai
kekurangan2 saya, disamping kelebihan2 yang ada….
Ketika awal di Arab saudi ,saya sangat semangat lantaran saya menghadapi pekerjaan baru yang sungguh2 wah.... alias kondisi Konstruksinya menurutku sangat sungguh menyeramkan. aku yang biasa mengerjakan pipa Plumbing paling banter aku mengerjakan pipa sebesar diameter 8 inci =20 sm . Sedang di Gas Plan ini saya bisa mngahadapi pipa sampai Diameter 60 inci=150 cm.. orang pendek bisa berdiri didalamnya. kalau pipa2 pembuangan ada yang berdiameter sampai 2m. seram namun hebat. Lebih gairah dan bangga kalau kita menaikan pipa besar diatas Vesel yang tinggi, benar2 seperti kapten ankatan perang. Komandoku diikuti setiap karyawan yang terlibat pekerjaan Rigging ini. apalagi yang diangkat pipa2 besar yang seberat 6 ton diatas tangki vesel yang tinggi...sungguh tantangan hebat menurutku.Yang semacam inilah yang membuatku semangat....Nah teman karena sudak
terlalu panjang ceritanya di sambung di postingan yang akan datang agar anda
tidak bosan .Pasti seru dan macam2. Perjalanan saya kuliah (maksudnya jadi kuli... ah) di luar negeri.... Tapi benar. Saya banyak belajar tehnologi dan management cara kerja Orang2 Amerika.Walau kelihatanya susah tapi cara mereka praktis dan simpel.Lantaran semua sudah direncanakan dengan saksama.mereka pakai standart yang praktis.Dan gambar2 kerjanyapun sungguh sempurna,dan mudah diikuti. Tentunya ini berdasarkan pengalaman2 orang2 Amerika ketika mengerjakan kontruksi2 di negaranya.. Orang Amerika sebenarnya adalah manusia pekerja tulen,seperti orang2 kita utamanya orang2 jawa. Pekerjaan yang seseram itu ,kelihatanya mudah saja menanganinya... Tapi Dolarnya mex... sampai jumpa di postingan 7 hari yang akan datang.
Sallam Adam Gumilar H
Tidak ada komentar:
Posting Komentar